Selamat datang di Kosim.web.id, semoga Kita s'lalu dalam lindungan-Nya

Jasa-jasa dari Para Pemulung

"Sungguh, usaha kamu memang berbeda-beda" (QS Al-Layl: 4)

Bagi sebagian (besar) masyarakat Indonesia, profesi PNS masih menjadi idaman. Alasannya, pemasukan terjamin dan adanya jaminan dana pensiun. Berbeda dengan dunia non PNS yang berlaku prinsip "gak kerja, gak makan", bagi PNS, jika kinerjanya tidak memadai tidak berpengaruh terhadap pemasukan, paling-paling tidak naik pangkat. Sementara itu, profesi non PNS sangatlah luas dan memancing ribuan kreativitas, yang penting halal. CMIIW.

Namun demikian, masyarakat kita -terkadang- masih memandang sebelah mata terhadap profesi tertentu. Salah satunya adalah pemulung.



Bisa jadi karena profesi ini bersentuhan langsung dengan sampah dan berasal dari kalangan bawah. Bagaimanapun para pemulung mempunyai andil yang tidak sedikit bagi masyarakat dan negara

1. Menciptakan lapangan kerja

Boro-boro menunggu uluran tangan dari pemerintah, mereka menciptakan lapangan kerja sendiri. Hal ini jelas jauh lebih baik daripada menjadi pengemis atau menjadi koruptor.

2. Menjaga Kebersihan dan Lingkungan Hidup

Pak Hatta Rajasa pernah mempertanyakan dalam Debat Capres/Cawapres mengapa Jakarta tidak pernah mendapatkan penghargaan Kalpataru. Jawaban normatifnya karena Kalpataru diberikan bukan kepada kota, penghargaan untuk kota namanya Adipura karena keberhasilan dalam menata lingkungan hidup dan kebersihannya. Tidak bisa disangkal, yang menjadi ujung tombak dari penghargaan Adipura adalah petugas kebersihan dan ada peran pemulung di sana.

3. Menjaga polusi tanah dan agen penting proses daur ulang

Para pemulung, biasanya memulung sampah berjenis kertas, logam dan plastik. Sekarang bisa kita lihat berapa lama dari benda-benda tersebut dapat terurai






Kita bisa melihat betapa lamanya sampah-sampah tersebut terurai. Oleh karenanya, kita mesti berterima kasih kepada pemulung yang turut menjaga lingkungan hidup dari polutan dan menjadi agen dari pendaurulangan sampah tersebut.

Sumber gambar: berita8.com dan kosim.web.id

About the Author

Ayah dari 3 anak blasteran Jawa dan Bugis-Mandar, non partisan, pembelajar, dan santri.

Posting Komentar

Silakan memberikan saran, masukan, atau tanggapan. Komentar Anda akan saya moderasi terlebih dahulu. Tautan aktif sebaiknya tidak dipasang dalam komentar. Dan, mohon maaf, komentar Anda mungkin tidak segera saya balas, karena kesibukan dan lain hal. Terima kasih :)
---Kosim Abina Aziyz
Subhanallah!
Sepertinya ada sesuatu yang tidak beres dengan koneksi internet Anda. Hubungkan lagi koneksi internet Anda dan mulailah berselancar kembali!