Selamat datang di Kosim.web.id, semoga Kita s'lalu dalam lindungan-Nya
Postingan

Ditakdirkan Menjadi Bangsa Pejuang

Bangsa Indonesia, sepertinya memang ditakdirkan menjadi bangsa pejuang.
350 tahun menghadapi Belanda dengan keringat, darah, dan air mata. Para pendahulu silih berganti berjuang membela negeri. Tak terhitung sudah harta dan jiwa anak bangsa ini menjadi tumbal.

Ibarat keluar dari mulut buaya, masuk mulut harimau, anak bangsa kembali harus berjuang menghadapi "saudara tua", Jepang. Meskipun sebentar penderitaan yang diakibatkan juga tak kurang hebatnya dibanding zaman Belanda

Setelah merdeka, perjuangan anak bangsa belum selesai. Mereka kini mesti menghadapi bangsa sendiri: para birokrat yang korup dan penegak hukum yang tidak bisa dipercaya. Sistem ekonomi yang tidak memihak rakyat (neo-liberal), kesenjangan sosial yang kian tajam, inflasi, ketersediaan lapangan kerja, kolusi, nepotisme dan deretan lainnya, kian memperpanjang perjuangan yang mesti dilakukan anak bangsa.

Sudah begitu, bencana alam seperti tiada henti menghantam negeri ini: tsunami, banjir, gunung meletus ...

Dan, sebagai bangsa pejuang kita tidak boleh menyerah, apapun, kapanpun dan bagaimanapun
Laa Haula wa Laa Quwwata illa bi'Llah.

About the Author

Ayah dari 3 anak blasteran Jawa dan Bugis-Mandar, non partisan, pembelajar, dan santri.

1 komentar

  1. Setuju banget...Sepertinya bangsa kita memang patut disebut bangsa pejuang jika tidak mau disebut bangsa terjajah...

    Kunjungan perdana menjalin silaturrahmi...
Silakan memberikan saran, masukan, atau tanggapan. Komentar Anda akan saya moderasi terlebih dahulu. Tautan aktif sebaiknya tidak dipasang dalam komentar. Dan, mohon maaf, komentar Anda mungkin tidak segera saya balas, karena kesibukan dan lain hal. Terima kasih :)
---Kosim Abina Aziyz
Subhanallah!
Sepertinya ada sesuatu yang tidak beres dengan koneksi internet Anda. Hubungkan lagi koneksi internet Anda dan mulailah berselancar kembali!