Beberapa kali saya jumpai, ibu-ibu muda berkecenderungan untuk memberi "susu formulan" bagi bayi yang baru dilahirkan. Apakah karena pengaruh iklan TV, meniru artis, atau biar dianggap modern, entahlah! Padahal memberi ASI bagi bayi merupakan hal yang sangat penting. Saking pentingnya memberi ASI sampai-sampai badan PBB sekelas WHO dan UNICEF mencanangkan Strategi Global Peningkatan Pemberian Makan Bayi dan Anak pada tahun 2002 yang meliputi:
- Inisiasi Menyusu Dini (IMD) segera setelah lahir dalam satu jam pertama, dilanjutkan dengan rawat gabung
- Memberikan hanya air susu ibu saja sejak lahir sampai bayi berumur 6 bulan
- Memberikan makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) mulai umur 6 bulan
- Menyusui dilanjutkan sampai anak berumur 24 bulan atau lebih.
Dan setiap minggu I bulan Agustus (1-7 Agustus) telah diperingati sebagai Pekan ASI Sedunia di seluruh dunia.
Dalam Islam, Tuhan memerintahkan seorang ibu agar menyusui bayinya hingga 2 tahun penuh. Hal ini termaktub dalam Quran Surat Al-Baqarah: 233
وَالْوَالِدَاتُ يُرْضِعْنَ أَوْلاَدَهُنَّ
حَوْلَيْنِ كَامِلَيْنِ لِمَنْ أَرَادَ أَن يُتِمَّ الرَّضَاعَةَ وَعَلَى الْمَوْلُودِ
لَهُ رِزْقُهُنَّ وَكِسْوَتُهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ لاَ تُكَلَّفُ نَفْسٌ إِلاَّ وُسْعَهَا
لاَ تُضَآرَّ وَالِدَةُ بِوَلَدِهَا وَلاَ مَوْلُودُُلَّهُ بِوَلَدِهِ وَعَلَى الْوَارِثِ
مِثْلُ ذَلِكَ فَإِنْ أَرَادَا فِصَالاً عَن تَرَاضٍ مِّنْهُمَا وَتَشَاوُرٍ فَلاَ
جُنَاحَ عَلَيْهِمَا وَإِنْ أَرَدْتُمْ أَن تَسْتَرْضِعُوا أَوْلاَدَكُمْ فَلاَ جُنَاحَ
عَلَيْكُمْ إِذَا سَلَّمْتُم مَّآءَاتَيْتُم بِالْمَعْرُوفِ وَاتَّقُوا اللهَ وَاعْلَمُوا
أَنَّ اللهَ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرُُ
Artinya : “Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara ma’ruf. Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena anaknya dan seorang ayah karena anaknya, dan waris pun berkewajiban demikian. Apabila keduanya ingin menyapih (sebelum dua tahun) dengan kerelaan keduanya dan permusyawaratan, maka tidak ada dosa atas keduanya. Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain, maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran menurut yang patut. Bertakwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.”
Dalam kitab tafsir Fi-Zhilalil Qu’an karangan Sayyid Quthub, ketika membahas surat Al-Baqarah: 233 dituliskan “Allah mewajibkan seorang ibu untuk menyusui anaknya selama dua tahun penuh, karena Dia mengetahui bahwa masa-masa inilah yang sangat penting bagi anak dari semua aspek, baik aspek kesehatan atau kejiwaan.” Kemudian penjelasan selanjutnya, “Berbagai penelitian kesehatan dan kejiwaan modern menegaskan bahwa masa dua tahun sangat penting bagi kesehatan pertumbuhan anak baik dari aspek kesehatan jiwa atau pun kesehatan fisik."
*********
ASI mempunyai pelbagai manfaat bagi bayi hingga balita. Inilah manfaat ASI bagi organ-organ tubuh
1. Mata
Lutein, stingomielin, dan gangliosida pada ASI baik untuk retina dan membantu penglihatan optimal. Aktivitas visual bayi ASI lebih tinggi dibanding bayi sufor
2. Telinga
Risiko infeksi telinga rendah sebab posisi vertikal alami ketika menyusu membuat cairan langsung masuk ke saluran mulut
3. Mulut
Bayi ASI jarang membutuhkan perawatan orthodontik, juga langka mengalami maloklusi atau pertumbuhan abnormal gigi rahang atas-bawah. Aktivitas mengisap puting mendukung pertumbuhan otot wajah. Perubahan rasa ASI pun memberinya pengalaman rasa, kelak membantunya beradaptasi dengan makanan padat
4. Otak (IQ Lebih Tinggi)
Kolesterol baik dan berbagai jenis lemak pada ASI mendukung pertumbuhan tisu pada jaringan saraf.
5. Tenggorokan
Bayi ASI berisiko lebih rendah dioperasi amandel sebab daya tahan tubuhnya lebih baik sehingga jarang mengalami infeksi tenggorokan
6. Kulit
ASI bersifat hipoalergenik atau rendah mencetus alergi. Kandungan protein whey-nya membentengi tubuh dari eksim dan masalah kulit lainnya
7. Sistem Pernafasan
Jarang mengalami infeksi saluran nafas, radang paru dan influenza. ASI kaya antibodi yang bekerja ibarat vaksinasi alami.
8. Jantung dan Peredaran Darah
Risiko rendah mengalami hipertensi, penyakit kolesterol, dan kencing manis saat dewasa
9. Sistem Endokrin
Bayi ASI cenderung terhindar dari penyakit diabetes termasuk pada ibu yang menyusui
10. Ginjal
Pada ASI terdapat unsur makanan dan enzim yang didesain khusus untuk bayi dengan komposisi yang pas. Hal itu membuat seluruh kandungan ASI terserap secara efisien, tidak membebani ginjal
11. Sistem Imun
ASI memperkuat kerja vaksin, juga mengurangi risiko kanker pada bayi. protein Human Alpha-lactabumin Made Lethal to Tumor Cells pada ASI berfungsi memerangi 40 jenis sel kanker
12. Usus Besar
Bayi bebas konstipasi
13 Usus
Cenderung terhindar dari diare, gangguan pencernaan gastrointestinal dan proctocolitis atau radang usus bawah akibat alergi protein. Kasus invaginasi atau usus terpelintir sehingga menyebabkan kerusakan saluran cerna, justru ditemukan pada bayi yang diberi makanan tambahan (pisang, bubur) terlalu dini.
14. Usus Buntu
Pada anak-anak yang mesti dioperasi usus buntu ditemukan riwayat tidak mendapat ASI ketika bayi. Bayi ASI eksklusif berisiko rendah mengalami apendisitis atau radang usus buntu, sebab kandungan dan komposisi ASI sempurna untuk pencernaan dan lebih higienis.
15. Sendi dan Otot
Penyakit radang sendi anak, sangat jarang ditemukan pada anak ASI
16. Saluran Kemih
Lebih sedikit kasus infeksi saluran kemih (ISK) pada bayi ASI
1. Mata
Lutein, stingomielin, dan gangliosida pada ASI baik untuk retina dan membantu penglihatan optimal. Aktivitas visual bayi ASI lebih tinggi dibanding bayi sufor
2. Telinga
Risiko infeksi telinga rendah sebab posisi vertikal alami ketika menyusu membuat cairan langsung masuk ke saluran mulut
3. Mulut
Bayi ASI jarang membutuhkan perawatan orthodontik, juga langka mengalami maloklusi atau pertumbuhan abnormal gigi rahang atas-bawah. Aktivitas mengisap puting mendukung pertumbuhan otot wajah. Perubahan rasa ASI pun memberinya pengalaman rasa, kelak membantunya beradaptasi dengan makanan padat
4. Otak (IQ Lebih Tinggi)
Kolesterol baik dan berbagai jenis lemak pada ASI mendukung pertumbuhan tisu pada jaringan saraf.
5. Tenggorokan
Bayi ASI berisiko lebih rendah dioperasi amandel sebab daya tahan tubuhnya lebih baik sehingga jarang mengalami infeksi tenggorokan
6. Kulit
ASI bersifat hipoalergenik atau rendah mencetus alergi. Kandungan protein whey-nya membentengi tubuh dari eksim dan masalah kulit lainnya
7. Sistem Pernafasan
Jarang mengalami infeksi saluran nafas, radang paru dan influenza. ASI kaya antibodi yang bekerja ibarat vaksinasi alami.
8. Jantung dan Peredaran Darah
Risiko rendah mengalami hipertensi, penyakit kolesterol, dan kencing manis saat dewasa
9. Sistem Endokrin
Bayi ASI cenderung terhindar dari penyakit diabetes termasuk pada ibu yang menyusui
10. Ginjal
Pada ASI terdapat unsur makanan dan enzim yang didesain khusus untuk bayi dengan komposisi yang pas. Hal itu membuat seluruh kandungan ASI terserap secara efisien, tidak membebani ginjal
11. Sistem Imun
ASI memperkuat kerja vaksin, juga mengurangi risiko kanker pada bayi. protein Human Alpha-lactabumin Made Lethal to Tumor Cells pada ASI berfungsi memerangi 40 jenis sel kanker
12. Usus Besar
Bayi bebas konstipasi
13 Usus
Cenderung terhindar dari diare, gangguan pencernaan gastrointestinal dan proctocolitis atau radang usus bawah akibat alergi protein. Kasus invaginasi atau usus terpelintir sehingga menyebabkan kerusakan saluran cerna, justru ditemukan pada bayi yang diberi makanan tambahan (pisang, bubur) terlalu dini.
14. Usus Buntu
Pada anak-anak yang mesti dioperasi usus buntu ditemukan riwayat tidak mendapat ASI ketika bayi. Bayi ASI eksklusif berisiko rendah mengalami apendisitis atau radang usus buntu, sebab kandungan dan komposisi ASI sempurna untuk pencernaan dan lebih higienis.
15. Sendi dan Otot
Penyakit radang sendi anak, sangat jarang ditemukan pada anak ASI
16. Saluran Kemih
Lebih sedikit kasus infeksi saluran kemih (ISK) pada bayi ASI
Sumber:
- http://gizi.depkes.go.id/artikel/pekan-asi-sedunia-pas-2012)
- http://event.indonesiakreatif.net/events/hari-asi-sedunia-2015-08-07/
- http://www.ayahbunda.co.id/bayi-gizi-kesehatan/manfaat-asi-untuk-bayi
- http://www.rumahsehatterpadu.or.id/2013/10/16/untuk-umat-islam-menyusui-perintah-allah-swt/